Website Resmi Desa lembean

Artikel

Data Desa

24 Agustus 2018 14:14:59  Administrator  7.320 Kali Dibaca 

Secara umum keadaan tofografi Desa Lembean, Kecamatan Kintamani, Kabupaten  Bangli merupakan daerah dataran tinggi dengan ketinggian dari permukaan laut 1.050 mdl dengan jumlah bulan hujan 6 bulan. Batas wilayah administrasi Desa Lembean adalah sebelah timur berbatasan dengan Desa Manikliyu/Bayung Cerik, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Langgahan, sebelah barat berbatasan dengan Desa Bunutin/Ulian, dan sebelah utara berbatasan dengan Desa Manikliyu.

Luas wilayah Desa Lembean adalah 80.030 m2 yang secara administrasi terdiri atas satu dusun, yaitu Dusun Lembean. Keadaan tanah di wilayah Desa Lembean sangat cocok untuk daerah perkebunan. Berikut perincian luas wilayah Desa Lembean berdasarkan penggunaannya:  a) perumahan/pemukiman seluas 3.000 m2, b) perkebunan seluas 70.000 m2, c)  kuburan 5.000 m2, perkantoran 30 m2, dan prasarana umum lainnya seluas 2.000 ha/ m2.

Sebagian besar masyarakat di Desa Lembean berprofesi sebagai petani, pekebun, dan peternak. Selain itu, ada juga beberapa penduduk yang menjadi pegawai negeri sipil. Ditinjau dari potensi sumber daya manusianya, desa dengan jumlah kepala keluarga yang sangat sedikit ini, memiliki tingkat pendidikan yang sangat rendah. Hal tersebut terbukti dengan profesi sebagian besar penduduk di Desa Lembean, yaitu petani, pekebun, dan peternak.

Dilihat dari segi keadaan alamnya, Desa Lembean termasuk desa yang kaya akan sumber daya alam. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya lahan perkebunan yang mengelilingi desa tersebut. Sumber daya alam berupa tanaman jeruk, kopi, dan sawi-sawian sangat banyak terdapat di daerah ini. Namun, hal ini berbanding terbalik dengan keadaan masyarakatnya. Desa Lembean tergolong desa yang kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Hal ini dapat dilihat dari bangunan masyarakatnya yang sederhana serta kurangnya fasilitas pendukung desa yang memadai. Hal ini berdampak pada rendahnya minat masyarakat untuk mengenyam pendidikan dan juga kurangnya niat masyarakat untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi karena kurangnya panutan dari para orang tua untuk bersekolah. Para orang tua di desa ini pada umumnya lebih mementingkan bekerja daripada bersekolah. Hal ini merupakan faktor yang dapat mempengaruhi generasi penerus di desa ini untuk mengenyam pendidikan.

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 HUBUNGI KAMI

Hubungi Kami

Hubungi Kami

 Peta Desa

 Aparatur Desa

Back Next

 Sinergi Program

 Agenda

Belum ada agenda

 Statistik

 Komentar

 Media Sosial

 Statistik Pengunjung

  • Hari ini:76
    Kemarin:383
    Total Pengunjung:138.611
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:3.236.209.138
    Browser:Tidak ditemukan

 Arsip Artikel

24 Februari 2023 | 17 Kali
BULAN BAHASA BALI
21 Februari 2023 | 18 Kali
POSYANDU BALITA DAN POSYANDU LANSIA
17 Februari 2023 | 21 Kali
HARI PEDULI SAMPAH NASIONAL 2023
31 Januari 2023 | 26 Kali
KEBERSIHAN LINGKUNGAN
27 Januari 2023 | 38 Kali
PEMASANGAN PAPAN INFORMASI
27 Desember 2022 | 57 Kali
RAPAT PENETAPAN KEGIATAN TAHUN 2023
21 Desember 2022 | 61 Kali
MUSYAWARAH DESA MUSDUS
24 Agustus 2018 | 7.320 Kali
Data Desa
26 Agustus 2018 | 7.300 Kali
Sejarah Desa
24 Agustus 2018 | 7.289 Kali
Visi dan Misi
24 Agustus 2018 | 7.209 Kali
Pemerintah Desa
22 Mei 2019 | 618 Kali
Kegiatan Rabat Beton Jalan Usaha Tani Tempek Umbitan
16 April 2019 | 509 Kali
Kegiatan Rabat Beton Jalan Usaha Tani
10 Mei 2020 | 491 Kali
PEMUTUSAN PENYEBARAN VIRUS COVID 19
02 Desember 2022 | 69 Kali
PENYERAHAN BANTUAN LANGSUNG TUNAI TAHAP X11
24 September 2020 | 389 Kali
PENYERAHAN BLT DD TAHAP VI
27 April 2020 | 410 Kali
Musdes Penetapan Penerima BLT
23 November 2021 | 290 Kali
Posyandu Balita Dan Lansia
04 Agustus 2021 | 325 Kali
kEGIATAN PENYERAHAN BLT TAHAP VIII
18 Februari 2022 | 253 Kali
PEMASANGAN BALIHO RENCANA KEGIATAN 2022
01 April 2021 | 384 Kali
BANTUAN LANGSUNG TUNAI TAHAP III 2021